Halo sobats,,,
Setelah kemarin aku mengajak kamu kembali ke masa lalu. Kali ini aku ingin sedikit bercerita tentang perjalanan liburan yang pernah aku lakukan saat masih kerja dulu. Masa-masa di mana konten tentang “My Trip My Adventure” masih sangat hangat di tengah masyarakat untuk lebih mengeksplore pariwisata di Indonesia.
Karena mungkin ter-influence dengan berita yang lagi hype tersebut membuat aku dan temanku ikut terlibat di dalamnya lah ya. Biar tidak FOMO. Eaaaa... bukan-bukan. Lagi pula hal yang kami lakukan ini tanpa ada obrolan sebelumnya. Hanya diskusi sebentar di atas kendaraan ronda dua milik temanku tersebut.
Ceritanya, saat itu kami bertujuan ingin berkunjung ke rumah salahsatu teman dari pacarku yang di sekitar tempat tinggalnya ada banyak air terjun yang baru saja dikelola oleh masyarakat. Tapi sepertinya temanku lagi kurang sreg, dan teman yang mau kami silaturahmi juga belum bisa di akhir pekan tersebut. Karena hal itulah akhirnya membuat temanku jadi kehilangan mood, dan memutuskan untuk balik arah.
Ya, awalnya kami sudah dalam perjalanan menuju salahsatu teman pacarku tersebut. Berhubung dibalasnya belum bisa hari itu. Teman yang memboncengku ide untuk jalan-jalan saja ke Probolinggo. Wehh.. dadakan banget. Awalnya aku takut, tapi karena nggak ikut nyetir, ya iya saja udahlah.
Dan betul, kami lakukan perjalanan dadakan tanpa ada aba-aba sebelumnya. Sangat beruntung karena di zaman sekarang apabila ingin berkunjung ke tujuan tertentu tidak bingung. Dikarenakan ada peta digital yang menjadi petunjuk kami. Apalagi kalau tujuannya ke tempat hiburan atau wisata. Jelas lebih mudah
Sekalipun dikit-dikit berhenti sambil melihat tanda yang ada di peta, tapi tetap calm melanjutkan perjalanan di Hari Minggu tersebut.
Alhamdulillah. Ternyata tidak sia-sia juga liburan tanpa ada rencana sama sekali. Hal inilah yang akhirnya membuat cerita lebih berkesan. Datang ke tempat wisata yang beberapa waktu yang lalu baru saja dibuka. Alhamdulillah banyak juga peminatnya.
Meski begitu, karena terlalu antusias keliling tempat wisata, membuat kami berdua juga mengakhiri liburan tanpa rencana tersebut hari itu. Sayangnya saat dalam perjalanan menuju kota kami, hujan menghampiri kami. Sempat berhenti sebentar untuk memakai jas hujan. Eh nggak taunya di hari itu aku merasa kalau ternyata aku lagi kedatangan tamu. Yassalam
Yaudah walau hujan tetap kami terjang asalkan sampai ke tempat tujuan, sekalipun dalam perjalannya tidak direncanakan.
Kalau kamu punya cerita tanpa rencana apa ini? Kalau ada boleh banget berbagi kisahnya di kolom yang telah disediakan, ya
Terima kasih elah membaca dan berkunjung di artikel ini, jangan lupa untuk tinggalkan komentar kamu di kolom yang telah disediakan. Sampai jumpa pada tulisan berikutnya.
Tabik~
Perempuan Mei
Posting Komentar
Posting Komentar